MäM x-ZIZ: Dokumen TAJEMTRA Spectaculer 2013

MäM x-ZIZ: Dokumen TAJEMTRA Spectaculer 2013

Dokumen TAJEMTRA Spectaculer 2013


Dokumen TAJEMTRA Spectaculer 2013
Sebagian peserta dengan dandanan yg benar2 Spektakuler ikut memeriahkan event besar ini yg di adakan tiap 1 tahun sekali,salah satu event di jember selain Tajemtra juga ada JFC(jember fashio carnival). (sory aq gak punya dokumen JFC..hhe,kalo broth n' sist ada yg punya..share ya?? ) /////////////////////////////////////////////////////////////////////// foto2 ini di ambil oleh tukang jepret atau bahasa kerenya Fotografer: Minto Setyo Wahono

BCC(Balung Carnaval of City)

walau terasa lelah,salah satu peserta karnaval ini tetap tersenyum..SEMANGAT 45,hhe..it's smile :)

Balung in memorian,25 Septenber 2013:

Selama menunggu no urut di panggil saat ikut karnaval di kecamatan balung lor, Admin sebagai petugas dokumentasi mengambil beberapa gambar lucu anggota panitia yang sedang kelelahan berikut gambarnya... Wajah wajah kelelahan saat ikut karnaval

Sebelum mulai, izinkan aku mohon maaf bila ada pihak tak berkenan terutama keluargaku. Untuk itu nama dan tempat disamarkan. Aku ucapkan terimakasih untuk Retno (samaran) mahasiswi Universitas T yang telah sudi menulis. Semoga menginspirasi pembaca atau menguatkan orang yang mengalami seperti aku. Allah limpahkan rahmat dan Hidayah-NYa pada kita, amiin!.

KISAH CINTA SEJATI WANITA MUALAF BERJUANG MEMPERTAHANKAN IMAN

Ajang Pemilihan Bakat Penyanyi "Indonesia Idol" 2014 Digelar di Unmuh Jember

Unmuh Jember Jadi Tempat Audisi Indonesian Idol

Jember, Jawa Timur (tvOne) Pasca kerusuhan antar kelompok warga di Desa Puger Jember Jawa Timur, Polres Jember dan TNI-AD Jember menurunkan satu kompi pasukan untuk menjaga ketat lokasi kejadian. Selain itu, aparat keamanan juga mengamankan proses pemakaman korban di Desa Puger Jember. Laporan tim tvOne mengabarkan saat warga usai memakamkan Eko Mardi, korban yang tewas akibat bentrok itu, polisi menyita beberapa alat senjata tajam (sajam) yang sempat dibawa oleh salah satu kelompok warga. Polisi pun mengamankan sejumlah warga yang tertangkap tangan membawa senjata tajam untuk dimintai keterangan. Hingga saat ini kondisi Desa Puger Jember masih mencekam. Petugas berjaga-jaga diarea lokasi dan Pondok Pesantren Darus Solihin untuk mengantisipasi serangan susulan dari salah satu kelompok warga. Hingga kini, polisi masih mengumpulkan sejumlah saksi. Baru satu orang ditetapkan sebagai tersangka. Polisi pun masih menyelidiki motif penyerangan antar kelompok warga tersebut. Bentrokan yang terjadi Rabu kemarin, menewaskan satu orang dan melukai sejumlah warga. Masjid dan Pondok Pesantren Darus Solihin pun dirusak.

http://m.tvonenews.tv/read.html?id=74580